Sitemap | Page 3075 of 3702

hujan emas di negeri orang, hujan batu di negeri sendiri, baik jua di negeri sendiri ( hujan keris lembing di negeri kita, hujan emas perak di negeri orang, baik jua di negeri kita)

hujan berpohon, panas berasal

hujan berbalik ke langit

hitam tahan tempa, putih tahan sesah

hitam seperti dawat

hitam sebagai kuali

hitam mata itu mana boleh bercerai dengan putihnya

hitam dikatakan putih, putih dikatakan hitam

hitam di atas putih

hitam bagai pantat belanga

hitam , hitam tahi minyak dimakan juga, putih-putih ampas kelapa dibuang

hitam , hitam kereta api, putih-putih kapur sirih

hitam , hitam gula jawa

hitam , hitam gagak, putih, putih udang kapai; hitam , hitam bendi, putih, putih sadah

hinggap bak langau , titik bak hujan

hilir malam mudik tak singgah, daun nipah dikatakan daun abu

hilang tentu rimbanya, mati tentu kuburnya

hilang tak tentu rimbanya, mati tak tentu kuburnya

hilang tak bercari, lulus tak berselami

hilang sepuh tampak senam

hilang satu sepuluh gantinya

hilang rona karena penyakit, hilang bangsa tidak beruang

hilang kilat dalam kilau

hilang kabus , teduh hujan

hilang geli karena gelitik

hilang dicari, terapung direnangi, terbenam diselami

hilang di mata di hati jangan

hidup tidak karena doa, mati tidak karena sumpah

hidup seperti musang

Hidup segan mati tak mau

hidup segan mati tak hendak

Hidup segan mati pun tak mau

hidup sandar-menyandar umpama aur dengan tebing

hidup kayu berbuah, hidup manusia biar berjasa

hidup dua muara

Hidup dikandung adat, mati dikandung tanah

hidup di ujung gurung orang

hidup bertimba uang

hidung tak mancung, pipi tersorong-sorong

hidung seperti dasun tunggal

hidung laksana kuntum seroja, dada seperti mawar merekah

hidung dicium pipi digigit

hendak ulam pucuk menjulai (pucuk dicinta ulam tiba)

hendak terbang tiada –

hendak panjang terlalu patah

hendak mulia bertabur urai

hendak menggaruk tidak berkuku

hendak menangguk ikan, tertangguk batang

hendak megah , berlawan lebih

hendak hinggap tiada berkaki

hendak – air

hemat pangkal kaya, rajin pangkal pandai

Hemat pangkal kay a, rajin pangkal pandai

hati gatal mata digaruk

hati gajah sama dilapah, hati kuman (tungau) sama dicecah (dicecap)

hati gajah sama dilapah , hati tuma (tungau) sama dicecah

hati bak serangkak dibungkus

hati bagai – (- di atas bukit)

hati (sebagai) baling-baling

harum semerbak mengandung mala

harum menghilangkan bau

harimau menunjukkan belang nya

harimau mengaum takkan menangkap

harimau mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading

harimau mati meninggalkan belang , gajah mati meninggalkan gading, orang mati meninggalkan nama

harimau mati karena belangnya

harimau ditakuti karena giginya

harapkan guruh (guntur) di langit, air di tempayan ditumpahkan

Harapkan guntur di langit, air di tempayan dicurahkan

harapan tak putus sampai jerat tersentak rantus

hanyut dipintasi, lulus diselami, hilang dicari

hangus tiada berapi, karam tiada berair

hangat-hangat (suam-suam) kuku

hangat hangat tahi ayam

Hancur badan dikandung tanah, budi baik terkenang jua

Hancur badan di kandung tanah, budi baik dikenang juga

Hancur badan di kandung tanah, budi baik dikenang jua

habis umpan kerong tak dapat

habis perkara, nasi sudah menjadi bubur

habis miang karena bergeser

Habis manis sepah dibuang

habis geli oleh gelitik, (habis bisa oleh biasa)

habis beralur maka beralu-alu

Guru kepalang ajar, bagai bunga kembang tak jadi

Guru kencing berdiri, murid kencing berlari

gula di mulut , ikan dalam belanga

gigi tanggal rawan murah

gigi dengan lidah adakalanya bergigit juga

Gigi dengan lidah ada kalanya bergigit juga

getah terbangkit kuaran tiba

geruh tak mencium bau

genting putus, biang menanti tembuk

genting menanti putus, biang menanti tembuk

gemuk membuang lemak, cerdik membuang kawan Mk

geleng seperti patung kenyang

gelegar buluh

gedang sebagai dilambuk-lambuk, tinggi sebagai dijunjung

gayung tua, gayung memutus

Gayung tersambut kata terjawab

Gayung bersambut, kata berjawab.

gayung bersambut, kata berjawab

garam di laut, asam di gunung bertemu dalam belanga juga

Garam di laut asam digunung, bertemu dalam belanga

garam di kulumnya tak hancur

ganti (menggantikan) tikar (lepas bantal berganti tikar )

gamak-gamak seperti menyambal

« Sebelumnya 1 … 3.073 3.074 3.075 3.076 3.077 … 3.702 Berikutnya »

Kategori Terpopuler